Cara Analisa Forex Dengan Candle

1 min read

Cara Analisa Forex Dengan Candle
Cara Analisa Forex Dengan Candle from angdodosafe.blogspot.com

Pendahuluan

Forex atau foreign exchange merupakan pasar keuangan terbesar di dunia yang melibatkan perdagangan mata uang dari berbagai negara. Dalam perdagangan forex, analisa teknikal menjadi salah satu cara yang umum dilakukan oleh para trader dalam membaca pergerakan harga. Salah satu metode analisa teknikal yang populer adalah analisa dengan menggunakan candlestick chart atau grafik candlestick.

Apa itu Candlestick Chart?

Candlestick chart adalah representasi grafis dari pergerakan harga pada pasar keuangan. Dalam candlestick chart, setiap batang atau candle merepresentasikan pergerakan harga dalam satu periode waktu tertentu. Setiap candle memiliki body atau tubuh dan shadow atau bayangan. Tubuh candle merepresentasikan range antara harga pembukaan dan penutupan dalam periode waktu tersebut, sedangkan bayangan merepresentasikan range antara harga tertinggi dan terendah dalam periode waktu tersebut.

Kenapa Candlestick Chart Populer?

Candlestick chart menjadi populer karena dapat memberikan informasi yang lebih jelas dan mudah dipahami dalam membaca pergerakan harga. Selain itu, bentuk dari candlestick chart juga dapat memberikan sinyal atau pola tertentu yang dapat membantu para trader dalam mengambil keputusan untuk melakukan buy atau sell.

Cara Analisa Forex Dengan Candlestick Chart

1. Membaca Trend Dengan Candlestick Chart

Trend adalah salah satu faktor penting dalam analisa teknikal. Dalam membaca trend dengan candlestick chart, perhatikan arah dari candlestick yang terbentuk. Jika terbentuk candlestick bullish yang memiliki body yang panjang, maka trend yang terjadi adalah uptrend. Sebaliknya, jika terbentuk candlestick bearish yang memiliki body yang panjang, maka trend yang terjadi adalah downtrend.

2. Mengenali Pola Candlestick

Pola candlestick adalah bentuk-bentuk tertentu dari candlestick chart yang dapat memberikan sinyal untuk melakukan buy atau sell. Ada beberapa pola candlestick yang populer seperti pola doji, hammer, hanging man, dan lain-lain. Pola-pola ini biasanya terbentuk pada level-level support atau resistance atau pada level-level tertentu dari indikator teknikal lainnya.

3. Menentukan Level Support dan Resistance

Level support dan resistance adalah level-level penting dalam analisa teknikal yang dapat memberikan sinyal untuk melakukan buy atau sell. Dalam membaca level-level support dan resistance dengan candlestick chart, perhatikan bayangan dari candlestick yang terbentuk. Jika bayangan candlestick yang terbentuk mencapai level support atau resistance, maka level tersebut memiliki kekuatan yang cukup besar.

Kesimpulan

Candlestick chart adalah salah satu metode analisa teknikal yang populer dalam membaca pergerakan harga pada pasar forex. Dalam menggunakan candlestick chart, perhatikan trend, pola candlestick, dan level support dan resistance untuk membantu dalam mengambil keputusan untuk melakukan buy atau sell. Namun, selalu ingat bahwa analisa teknikal tidak dapat menjamin keuntungan 100%, sehingga selalu gunakan manajemen risiko yang baik dalam melakukan perdagangan forex.

Demikianlah artikel mengenai cara analisa forex dengan candlestick chart. Semoga bermanfaat bagi para trader forex dalam mengambil keputusan perdagangan. Terima kasih telah membaca.